Sesungguhnya Sholatku, Ibadahku, Hidupku dan Matiku hanyalah untuk Allah Robb semesta alam

Seorang alim yang ilmunya dapat dimanfaatkan lebih utama dari tujuh puluh ribu ‘abid, so Jadilah insan yang selalu bermanfaat bagi yang Lain

Monday, January 17, 2011

Di Jalan Dakwah aku hidup

Posted by Akhi Syaiful 4:33 AM, under | No comments

Bismillah
Indah nian terasa setelah menghirup udara dikampus kota Surabaya setelah 3 hari menjalahkan jalan Dakwah di Kota Malang ... tepatnya di Kota Lawang Pon.Pes. Darussalam ... yah itungannya pintu masuk Malang..

Tidak mudah memang ketika berbicara tentang dakwah begitu banyak hal yang harus dihadapi susah senang sadah menjadi teman dalam perjalanan hidup ini.. kehidupan yang tidak bisa dipridiksi kan akan seperti apa nantinya namun yang pasti adalah proses dan perjuangan dakwah yang harus dilakukan.

Hari saya berusaha untuk meluangkan waktu tuk menuliskan apa yang ingin ku tuliskan setelah beberapa hari tidak menulis.

Sejarah yang lalu...


 Dari tahun kesetahun aku kehilangan sahabat sahabat yang amat aku sayangi. Apalagi sahabat yang sama sama belajar dan sama sama menghirup tarbiyah dikota kota "beriman" itu. Kami bukan sahaja seperti adik beradik tapi adalah seperti isi dan kulit. Memang tidak dapat dipisahkan. Tapi kehidupan memang begitu. Kita tak selamanya dapat bersama. Kita terpisah bukan kerana kerelaan tapi disebabkan fitrah kehidupan.
Dan aku juga pernah berfikir seperti kamu! Aku ada Allah. Aku bisikkan pada diri aku. Aku mampu. Aku perlu kuat. Tapi akhirnya …. aku terkapar …futur. Kecewa. Dan dalam keadaan itu aku bangun kembali. Mengumpul team yang baru dalam dakwah ini dan barulah aku dapat dynamo yang baru untuk bergerak selajunya!

Ada dikalangan sahabat aku yang futur dalam perjuangan bila terpisah. Ada yang hidup bagai orang biasa. Ada yang jadi hamba harta, kaya raya dan hidup dalam selimut kemewahan yang sukar untuk dibangunkan. Ada yang jadi hamba suami atau isteri berwalimah dan terbeku didalam rumahtangga yang umpama peti sejuk itu. Terpatri dan termangga didalamnya dan tak boleh keluar lagi yang mana pada awalnya mereka yakin mereka boleh bersendiri!

Kita bukan orang torikat yang hidup bersendiri dan selalu beruzlah. Hari hari kita kena bersama suasana yang penuh dengan kemungkaran dan suasana kerja yang tidak pernah menambahkan kekuatan ruhiyah kita malah sentiasa menghakis iman yang tersisa ini.

Itulah realitinya hidup dialam dakwah ini. Bergelut dengan manusia setiap hari.
Memang sebenarnya kita tidak perlu pelik dan bersedih kerana ujian bagi diri kita dijalan dakwah ini tidak akan pernah berhenti seperti turun naiknya nafas kita. Ujian akan menyerang diatas titik kelemahan kita. Cuma ketahanan iman yang dapat menangkis serangannya.

Cuma kita yang masih thabat ini jangan berburuk sangka. Berdoalah untuk mereka agar mereka kembali  kepada trek perjuangan ini. Jangan kita menghukum mereka kerana mungkin kita tidak teruji lagi seperti mereka.
Inilah pengalaman aku memelihara diri. Aku tidak tahu pula akan diri kamu duhai adikku!
 
 Dakwah ini .....

Sudah berberapa tahun ini aku hidup dalam jalan ini, bersama ikhwan dan akhwat yang ku kenal dijalan yang sama. Berbagai rupa dan kerenah. Ada yang teramat kuat waktu belajar dulu tapi lembik bila telah bekerja dan bekerjaya.

Ada yang terlalu taksub dengan jamaah dan dengan murabbinya sehingga tidak boleh dikritik sekalipun kritikan itu membina dan ada  kebenarannya.
Ada yang terlalu ektrim dengan pandangannya dulu tapi akhirnya bersifat terlalu longgar pula dalam cara hidupnya.

Dan yang paling aku terkejut  ialah mas’ul yang membimbing aku dahulu pun futur dijalan dakwah ini. Sebab itu aku tidak mahu menilai manusia seperti mana kamu semua menilainya, kerana nilaian iman seseorang itu hanya boleh dinilai diakhir hembusan nafasnya bukan ditengah tengah perjuangannya!
Kerana manusia boleh berubah. Bila bila dan dimana saja. Hidup ini masih panjang dan penuh dengan tarian ujian!

Jangan terlalu memuji mas’ul kita atau sahabiah kita kerana dijalan dakwah ini pujian adalah bagai mala petaka bagi seorang da’i walau pun mereka benar benar hebat pada pandangan kita.

Kita hanyalah seorang da’i.
Seorang manusia kerdil yang memang mempunyai banyak titik kelemahan.
Kita bukan Rasul atau Nabi  yang dibimbing oleh wahyu.
Kita hanyalah seorang manusia yang dibimbing oleh manusia lain yang sama sama punya kelemahan.

Kita boleh mengambil ibrah dari kekuatan senior senior kita dijalan dakwah ini tapi bukan memuji mereka secara berlebihan. Begitu juga diri kita. Jangan kita terlalu over sangat sehingga kita tidak tawazun didalam perjuangan. Kita faham bahawa perjuangan kita adalah perjuangan nafas panjang. Jangan kita speed melebihi kekuatan kita, takut kita tertiarap dan tak bangun lagi.

Jangan kita rasa kita saja yang melalui jalan sukar ini sehingga terasa ujub didalam hati. Kerjaya yang kita kendong ini sama saja bebanannya. Tidak kira dimana sektor kamu bekerja. Berapa shif yang kamu harus lalui.

Aku hanya berdo'a dalam setiap langkah ini dalam setiap nafas yang berhembus dan dalam setiap darah yang mengaliri ini terdapat ruh Dakwah yang mengalirinya.

"dimana pun dan kapan pun kau melihat kemungkaran , rubahlah dengan tanganmu . bila kau tak sanggup , rubahlah dengan lisanmu, dan itulah selemah-lemahnya iman"

0 comments:

Post a Comment

Bisnis

Murah Dealer Pulsa

Bisnis beromset jutaan Rupiah, anda mau ???

Murah Dealer Pulsa
menjawab permasalahan anda, harga Murah, transaksi 24 jam, 1 chip All operator, double poling, Transaksi Lancar dan masih banyak lainya..

GRATIS PENDAFTARAN

Harga Pulsa rata - rata
5 rb = 5000, 10 rb = 10000, 20 rb = 20000

Cara Daftar
ketik : DFT#HP#NAMA#ALAMAT#KOTA
KIRIM KE: 085731478423

Contoh : DFT#085746361236#ITA CELL#TMB NO.70#SURABAYA

info lengkap
http://murahdealerpulsa.blogspot.com/


Populer

Category

My Best