Sesungguhnya Sholatku, Ibadahku, Hidupku dan Matiku hanyalah untuk Allah Robb semesta alam

Seorang alim yang ilmunya dapat dimanfaatkan lebih utama dari tujuh puluh ribu ‘abid, so Jadilah insan yang selalu bermanfaat bagi yang Lain

Thursday, February 24, 2011

Dosa yang Paling Besar di Dunia dan Akhirat

Posted by Akhi Syaiful 11:43 PM, under | No comments


Sebagai seorang muslim kita meyakini bahwa ada Dosa dosa dan Pahala, seorang yang hidup didunia ini tidak ada yang tidak punya dosa baik itu sekecil debu.
Syirik merupakan dosa paling besar, kezaliman yang paling zalim, dosa yang tidak akan diampuni Allah, dan pelakunya diharamkan masuk surga serta seluruh amal yang pernah dilakukannya selama di dunia akan hangus dan sia-sia. Oleh sebab itu mengenal hakikat syirik dan bahayanya adalah perkara yang sangat penting.
Dosa yang paling besar
Allah ta’ala berfirman yang artinya,
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik dan Dia akan mengampuni dosa di bawah tingkatan syirik bagi siapa saja yang dikehendaki-Nya. (QS. An Nisaa’ : 48, 116).
Ibnu Mas’ud radhiyallahu’anhu bertanya kepada Nabi, “Wahai Rasulullah, dosa apakah yang paling besar ? Maka beliau menjawab, “Yaitu engkau mengangkat tandingan/sekutu bagi Allah (dalam beribadah) padahal Dia lah yang telah menciptakanmu. (HR. Bukhari dan Muslim).
Dalam hadits yang lain dari Abdurrahman bin Abi Bakrah, dari ayahnya, ayahnya berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Maukah aku kabarkan kepada kalian tentang dosa besar yang paling besar ?. Beliau bertanya sebanyak tiga kali. Para sahabat menjawab, “Mau wahai Rasulullah! Lalu beliau bersabda, “Yaitu mempersekutukan Allah dan durhaka kepada kedua orang tua. Lalu beliau duduk tegak setelah sebelumnya bersandar seraya melanjutkan sabdanya, “Ingatlah, begitu juga berkata-kata dusta. Beliau mengulang-ulang kalimat itu sampai-sampai aku bergumam karena kasihan, “Mudah-mudahan beliau diam. (HR. Bukhari dan Muslim).
Kezaliman yang paling zalim
Allah ta’ala berfirman yang artinya,
“Sungguh Kami telah mengutus para utusan Kami dengan keterangan-keterangan, dan Kami turunkan bersama mereka Al Kitab dan neraca supaya manusia menegakkan keadilan (QS. Al Hadiid : 25).
Ibnul Qayyim menjelaskan bahwa di dalam ayat ini Allah memberitakan bahwa Dia mengutus para Rasul-Nya, menurunkan kitab-kitab-Nya supaya manusia menegakkan al qisth yaitu keadilan. Salah satu nilai keadilan yang paling agung adalah tauhid. Ia adalah pokok keadilan yang terbesar dan pilar penegaknya. Sedangkan syirik adalah kezaliman yang sangat besar. Sehingga syirik merupakan kezaliman yang paling zalim, sedangkan tauhid merupakan keadilan yang paling adil (Ad Daa’ wa Ad Dawaa’).
Perhatikanlah firman Allah yang mulia yang mengisahkan nasehat seorang ayah yang bijak kepada puteranya, yang artinya,
“Wahai puteraku, janganlah berbuat syirik kepada Allah, karena sesungguhnya syirik itu adalah kezaliman yang sangat besar. (QS. Luqman : 13).
Ibadah adalah hak Allah, maka memperuntukkan ibadah kepada selain Allah adalah pelanggaran hak. Oleh sebab itu syirik disebut sebagai kezaliman, bahkan inilah kezaliman terbesar yang harus ditumpas oleh umat manusia! Sampai-sampai beberapa hari menjelang wafatnya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam masih sempat memperingatkan umat dari bahaya syirik dalam masalah kuburan. Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Allah melaknat kaum Yahudi dan Nasrani karena mereka menjadikan kubur-kubur Nabi mereka sebagai tempat ibadah. Ketahuilah sesungguhnya aku melarang kalian dari perbuatan itu. ‘Aisyah mengatakan, “Beliau memberikan peringatan keras dari perbuatan mereka itu. (HR. Bukhari dan Muslim).
Dosa yang tak terampuni
Seandainya seorang hamba berjumpa dengan Allah ta’ala dengan dosa sepenuh bumi niscaya Allah akan mengampuni dosa itu semua, akan tetapi tidak demikian halnya bila dosa itu adalah syirik. Allah ta’ala berfirman melalui lisan Nabi-Nya dalam sebuah hadits qudsi,
“Wahai anak Adam, seandainya engkau menjumpai-Ku dengan membawa dosa kesalahan sepenuh bumi dalam keadaan tidak mempersekutukan Aku, niscaya Akupun akan menjumpaimu dengan ampunan sepenuh itu pula (HR. Tirmidzi, disahihkan oleh Al Albani dalam Ash Shahihah 127).
Bahkan, di dalam Al Qur’an Allah telah menegaskan dalam firman-Nya yang artinya,
“Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa syirik dan Dia mengampuni dosa yang berada di bawah tingkatan syirik bagi orang-orang yang dikehendaki-Nya (QS. An Nisaa’ : 48 dan 116).
Ibnu Katsir rahimahullah menafsirkan ayat di atas, “Allah ta’ala mengabarkan bahwasanya Dia tidak akan mengampuni dosa syirik, artinya Dia tidak mengampuni hamba yang bertemu dengan-Nya dalam keadaan musyrik, dan (Dia mengampuni dosa yang dibawahnya bagi orang yang dikehendaki-Nya); yaitu dosa-dosa (selain syirik-pent) yang akan Allah ampuni kepada hamba-hamba yang dikehendaki-Nya. ( Tafsir Ibnu Katsir).
Kesesatan yang paling Besar
Kekal di dalam neraka
Allah ta’ala berfirman yang artinya,
“Sesungguhnya orang-orang yang kafir dari kalangan ahli kitab dan orang-orang musyrik berada di dalam neraka Jahannam dan kekal di dalamnya, mereka itulah sejelek-jelek ciptaan. (QS. Al Bayyinah : 6).
Dari Jabir radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Barang siapa yang berjumpa Allah dalam keadaan tidak mempersekutukan sesuatupun dengan-Nya, niscaya masuk surga. Dan barang siapa yang berjumpa Allah dalam keadaan memepersekutukan sesuatu dengan-Nya, maka dia masuk neraka. (HR. Muslim)
Pemusnah pahala amalan
Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Sesungguhnya orang pertama kali diadili pada hari kiamat adalah seseorang yang mati syahid di jalan Allah. Dia didatangkan kemudian diingatkan kepadanya nikmat-nikmat yang diberikan kepadanya maka dia pun mengakuinya. Allah bertanya, “Apa yang kamu lakukan dengannya ? Dia menjawab, “Aku berperang untuk-Mu sampai aku mati syahid. Allah berfirman, “Engkau dusta, sebenarnya engkau berperang karena ingin disebut sebagai pemberani. Dan itu sudah kau dapatkan. Kemudian Allah memerintahkan malaikat untuk menyeretnya tertelungkup di atas wajahnya hingga dilemparkan ke dalam neraka. Kemudian ada seseorang yang telah mendapatkan anugerah kelapangan harta. Dia didatangkan dan diingatkan kepadanya nikmat-nikmat yang diperolehnya. Maka dia pun mengakuinya. Allah bertanya, “Apakah yang sudah kamu perbuat dengannya ? Dia menjawab, “Tidaklah aku tinggalkan suatu kesempatan untuk menginfakkan harta di jalan-Mu kecuali aku telah infakkan hartaku untuk-Mu. Allah berfirman, “Engkau dusta, sebenarnya engkau lakukan itu demi mendapatkan julukan orang yang dermawan, dan engkau sudah memperolehnya. Kemudian Allah memerintahkan malaikat untuk menyeretnya tertelungkup di atas wajahnya hingga dilemparkan ke dalam neraka. Kemudian seorang yang menuntut ilmu dan mengajarkannya dan juga membaca Al Qur’an. Dia didatangkan kemudian diingatkan kepadanya nikmat-nikmat yang sudah didapatkannya dan dia pun mengakuinya. Allah bertanya, “Apakah yang sudah kau perbuat dengannya ? Maka dia menjawab, “Aku menuntut ilmu, mengajarkannya dan membaca Al Qur’an karena-Mu. Allah berfirman, Engkau dusta, sebenarnya engkau menuntut ilmu supaya disebut orang alim. Engkau membaca Qur’an supaya disebut sebagai Qari’. Kemudian Allah memerintahkan malaikat untuk menyeretnya tertelungkup di atas wajahnya hingga dilemparkan ke dalam neraka. (HR. Muslim).
Kehilangan rasa aman dan petunjuk
Allah ta’ala berfirman yang artinya,
“Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuri keimanan mereka dengan kezaliman, mereka itulah yang akan mendapatkan keamanan dan merekalah orang yang mendapatkan hidayah (QS. Al An’aam : 82).
Diriwayatkan dari Abdullah bin Mas’ud, ketika ayat ini diturunkan para sahabat mengatakan, Wahai Rasulullah. Siapakah di antara kita ini yang tidak melakukan kezaliman terhadap dirinya? Maka Rasulullah pun menjawab, Maksud ayat itu tidak seperti yang kalian katakan. Sebab makna,Tidak mencampuri keimanan mereka dengan kezaliman adalah (tidak mencampurinya) dengan kesyirikan. Bukankah kalian pernah mendengar ucapan Luqman kepada puteranya,Wahai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, karena sesungguhnya syirik itu adalah kezaliman yang sangat besar. (HR. Bukhari).
Semoga Allah menyelamatkan diri kita dari bahaya syirik, yang tampak maupun yang tersembunyi.

Sunday, February 20, 2011

Istikharah, meminta pilihan yang terbaik

Posted by Akhi Syaiful 8:32 PM, under | No comments

Bismillah,
Ini termasuk adab seorang Muslim kepada Robbnya. Didalamnya terdapat penjelasan sejauh mana rasa tawakal seorang hamba serta menyadarkan diri kepada Allah-Nya.
Jadikan Allah sebagai Tujuan langkah yang pasti


Ada beberapa memiliki beberapa Adab, diantaranya adalah :
  1. Ikhlas kepada Allah ta'alaa, jika seorang muslim ingin istikharah kepada Allah, mestinya yang mendorong nya adalah iklas karena Allah ta'alaa.
  2. Hendaknya istikharah itu dilakukan dalam setiap urusan, melakukan istikharah menunjukkan penyandaran diri seorang hamba kepada Robbnya.
  3. Sebelum melakukan istikharah, hendaknya ia mengosongkan hati dari bertekad terhadap keinginan tertentu,
  4. Menampakkan rasa butuh kepada Allah Ta'alaa dan Hajat kepada Nya,
  5. Melakukan sholat dua rakaat, 
  6. Membaca do'a setelah shalat dua rakaat

Persaudaran kerena Allah

Posted by Akhi Syaiful 8:18 PM, under | No comments

Bismillah
Sesungguhnya persaudaraan kerena Allah merupakan perkara yang sangat Agung dan dianjurkan dalam Islam. Allah telah menganugrahkannya kepada kaum muslimin.

Sesungguhnya Allah akan menaungi dua orang muslim yang bersaudara kerena Allah, nilai suatu ukhuwah sangat mahal untuk dinilai dengan harga, dan terlalu manis untuk dirasakan dalam hati ini.. terlebih bagi kita semua seorang yang muslim maka seharusnya lah kita menjaga ukhuwah ini.


Berikut ini adalah adab adab yang harus dilakukan untuk Ukhuwah atau menjaga persaudaraan kerena Allah : 
  1. Niat yang lurus, hendaknya niatnya bersaudara hanya mengharap kan ridho Allah saja dan mencari saudara yang shalih.
  2. Mengambil saudara dan kawan seorang mukmin yang shalil, sebagaimana Firman Allah dalam Alqur'an "Sesungguhnya orang orang mukmin adalah bersaudara.."(QS, AL-Hujuraat:10).
  3. Mencintai karena Allah Ta'ala semata, hendaknya seorang muslim mencintai saudara dan sahabatnya kerena Allah.
  4. Mengabarkan kepada Saudaranya bahwa ia mencintainya kerena Allah, Hendaknya seorang mukmin mengabarkan kepada saudaranya jangan ia meresa malu untuk itu, karena ini akan menambah ukhuwah islamiyah.
  5. Mengucapkan salam kepada saudaranya dan membalas salamnya, Ini adalah hak seorang muslim dankewajiban dalam mempererat ukhuwah.
  6. Mengucapkan Tasymit ketika saudaranya bersin "Yarhamukallah".
  7. Menjenguk saudaranya ketika sedang sakit, ini akan berpengaruh dalam diri saudara kita yang sedang sakit, sehingga akan lebih dalam cinta nya kepada kita.
  8. Memenuhi undangan kawan, memenuh undangan dengan syarat tidak terdapat perkara haram yang engkau tidak mampu mengubahnya.
  9. Menasihati saudara dan sahabat, ketika saudara sedang futur atau imannya sedang lebah maka sudah menjadi kewajiban kita untuk menasihatinya agar imannya naik kembali.

Saudara ku teramat indah untuk menceritakan betapa manis nya ukhuwah dalam bingkai Islam, betapa manis nya Ukhuwah ini bila kita selalu menjaganya, saya ingin kembali untuk kebersamaan kita, untuk ukhuwah islamiyah.

Semoga bermanfaat.

Friday, February 18, 2011

Ahmadiyah Sesat

Posted by Akhi Syaiful 12:11 AM, under | No comments

Bismilah 

Saudara ku sudah 3 tahun lalu saya menempuh pendidikan di Gresik tepatnya di Maskumambang, selama 3 tahun aku dibesarkan disana sambil menuntut ilmu.

Bahasan Ahmadiyah pun tak luput dari bahasan yang kupelajari dari seorang pemangku pesantren di acara Wagean... 
Kesesatan Ahmadiyah sangat nyata

Kita mengakui dan yakin bahwa Muhammad adalah Nabi dan Rosul yang terakhir dan tidak akan ada Nabi dan Rosul setelah nya, disamping itu juga dalam ALQur'an sudah dijelaskan bahwa Muhammad adalah Nabi yang terakhir begitu juga hal nya dengna Injil.

Saat ini yang lagi gencar gencarnya adalah ahmadiyah menggoncang Bangsa kita, Bagaimana tidak Bendara yang dibawa MIrza GUlam Ahmad ini membawa kesesatan yang nyata.

Bagaimana tidak sesat yang nyata bila dia dengan nyata nyata mempoklamirkan dirinya sabagai Nabi, dan telah mendapatkan wahyu.

Ini adalah suatu kesesatan yang sangat nyata nyata yang dapat mengadu domba, membuat perpecahan umat terlebih saat ini sudah mulai nyata kerusakannya yang disebabkan ulah ahmadiyah.

Bagi anda yang ingin tahu lebih dalam tentang bukti bukti kesesatannya bila baca baca buku tentang ahmadiyah dengan bukti bukti yang otentik dan dangat jelas sekali... atau bisa mencari di internet karena banyak sekali yang membahas tentang ini.

Harapan saya, kita semua terjaga dari hal hal yang bisa mendangkalkan aqidah kita, melemahkan iman kita dan kita selalu berdo'a semoga Allah selalu menjaga kita Amin ya Robb.


Thursday, February 17, 2011

Orang tidak tahu agama berfatwa tentang agama

Posted by Akhi Syaiful 8:05 AM, under | No comments

Bismillah

Malam itu .... (Selasa pas setelah waktu magrib)... sedang ngobrol ngobrol tentang ... masalah ... yang kecil ttg sebuah perbaikan diri untuk menjadi insan yang baik di mata Allah..

ketika dalam percakapan banyak sekali pertanyaan yang mungkin sulit sekali untuk di jawab namun karena itu masalah hati namun bagaimana lagi itu sudah menjadi sebuah tuntutan bagi seorang yang ingin menyebarkan kebaikan di antara sesamanya... dan saudara nya..

Karena diri ini belum cukup ilmu untuk menjawab semua nya namum diri ini punya azam untuk selalu belajar dalam setiap kesempatan ttg agama..

Dalam perbincangan itu pun tidak terlepas dalam perdebatan kecil yang terjadi kerena memang ada perbedaan pendapat itu terjadi karena memang kurang nya pengetahuan yang ada..

Namun ada yang sangat menggelitik hati, ada salah satu pendengar yang tidak ikut ngobrol ngobrol sebelum nya atau dalam perdebatan kecil itu angkat bicara... dan yang lucu nya adalah ucapan yang ia lontarkan justru .. sebuah pendangkalan ilmu ... pendangkalan wawasan ttg islam yang sebenarnya jika ia cukup mendengarkan saja insya allah akan mendapatkan hal baru yang belum pernah ia tahu... namum dengan ia angkat bicara dengan ide yang ia lontar kan justru mendangkalkan sahabatnya yang ingin belajar agama lebih baik dan lucu nya adalh di dukung oleh teman yang lainnya..

sebuah ucapan yang cukup menggelikan namun itu mengandung keburukan walaupun ia tidak menyadari dari ucapannya yah itu lah manusia banyak yang mengucapkan yang seolah olah ia tahu padahal ia tidah tahu.. akan menjadi wajar bila orang benar benar tidak tahu sebelum belajar namum akan mejadi munafik bila ia tidak pernah mau belajar .. ttg agama .. jangan kan belajar ilmu agama yang lain Baca AL qur'an tiap hari masih bolong bolong...

Fenomena yang seperti ini masih sangat banyak kita jumpai... sebenarnya yang benar adalah bila kita belum tahu itu sudah wajar bila kita tidak pernah belajar maka dari itu belajar lah sebanyak mungkin tidak peduli kepada siapapun dan dalam kesempatan apa pun.. dalam belajar ada kaidah yang perlu diingat adalah jangan pernah melihat orang berbicara tentang kebaikan  namun perhatikan lah apa yang dibicarakan... itu adalah kaidahnya...

Tidak sesuatu yang lebih baik dari dunia seisinya dari pada menyeru ttg kepada Allah...  ini lah sebuah stetment yang pernah saya baca dalam tafsir Al Qur'an ... semua memang tidak ada yang sempurna semua nya memang tidak terlepas dari dosa ... semua memang hak Allah namun tidak bolehkah kita berharap sebuah kebaikan kepada Alllah saya rasa itu suatu keharusan.... namun saya akan memaklumi kerana semua manusia punya kelebihan dan kekurangan masing masing jadi beruntung lah orang yang selalu mendapat ridho dari Allah dan selalu mencari Ridho Nya..

Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya Allah tidak mengangkat ilmu secara langsung dari hati hamba-hambanya akan tetapi Allah ...mengangkat ilmu dengan mewafatkan para ulama, sehingga ketika Allah tidak lagi menyisakan ulama, jadilah manusia mengangkat pemimpin-pemimpin yang bodoh sebagai ulama, mereka bertanya kepadanya dan ia pun menjawab tanpa ilmu sehingga ia sesat dan menyesatkan.”(HR. Bukhari dan Muslim)

Imam besar kaum muslimin, Imam Al-Bukhari berkata, “Al-’Ilmu Qoblal Qouli Wal ‘Amali”, Ilmu Sebelum Berkata dan Beramal. Perkataan ini merupakan kesimpulan yang beliau ambil dari firman Allahta ’ala“Maka ilmuilah (ketahuilah)! Bahwasanya tiada sesembahan yang berhak disembah selain Allah dan mohonlah ampunan bagi dosamu ”(QS. Muhammad: 19)

Asy-Syaikh Sholeh bin ‘Abdul ‘Aziz Alu Syaikh berkata, “Ilmu itu jika ditegakkan sebelum ucapan dan amal, maka akan diberkahi pelakunya meskipun perkaranya kecil. Adapun jika ucapan dan amal didahulukan sebelum ilmu, walaupun bisa jadi perkaranya itu sebesar gunung, akan tetapi itu semua tidaklah di atas jalan keselamatan …Karenanya kami katakan, Jadikanlah ilmu tujuan penting dan utama, jadikanlah ilmu tujuan penting dan utama, ilmu di mulai sebelum yang lain, khususnya ilmu yang membuat ibadah menjadi benar, ilmu yang meluruskan aqidah, ilmu yang memperbaiki hati, ilmu yang menjadikan seseorang berjalan dalam amalannya sesuai dengan sunah Rasulullahshallallahu ‘alaihi wa sallam, bukan di atas kebodohan. ” (Syarh Tsalatsatul UshulSyaikh Abdul Aziz,Maktabah Syamilah)

Ilmu adalah spirit kehidupan, orang yang berilmu mereka seperti mendapatkan cahaya, akan menjadi kelap gulita bila tidak mendapatkan ilmu atau tak punya ilmu

Note :
catatan ini saya tulis hanya untuk mengingatkan diri saya sendiri dan sebagai pelajaran yang dapat saya ambil dari nya. bagi yang terlibat didalamnya saya tidak menyalahkan anda dan saya tidak menguhukumi anda sebagai orang yang salah atau pun berdosa kerena toh bagaimana juga Allah yang bisa menghukumi berdosa atau tidak tapi setidaknya seorang manusia bisa membedakan mana yang salah dan mana yang benar.

Tulisan ini dibuat bukan untuk mengadu domba atau saling menyalahkan namun ini adalah sebuah pelajaran yang sangar berharga bagi saya sehingga akan saya dokumentasikan untuk melangkah lebih baik lagi.. termasuk pemberian judul diatas bukan mencerminkan isi dari tulisan ini namun hanya sekedar tidak ada judul makan nya dikasih judul ja kebetulan yang paling pas menurut penulis adalah diatas..

Wednesday, February 16, 2011

14 Pebruari, hari yang bersejarah bagi Ku

Posted by Akhi Syaiful 4:11 PM, under | 2 comments

Bismillah

Segala puji bagi Allah yang masih membarikan hidayahnya kapada saya sehingga bisa merasakan nikmat yang begitu besar, dan juga bisa kembali menuliskan hal yang sederhana namun semoga bisa memberikan pelajaran bagi kita semua.

Langsung saja, bila kita mendapati tulisan 14 Pebruari yang ada di benak kabanyakan orang dahulu adalah Hari Valentine yah katanya siy hari kasih sayang, kalau anda pingin tahu sejarah nya valentine dan seterusnya bisa kok search ja di google ya banyak kok yang bahas itu... yang jelas pada hari itu banyak kemaksiatan yang terjadi terlebih bagi muda mudi ..

14 Pebruari yang saya tuliskan disini bukan lah berkenaan dengan Valentine akan tetapi berkenaan yang kejadian yang cukup hebat karena kejadian ini baru pertama kali terjadi dalam hidup ku saat ini... apa itu ? simak ya ...

Pada saat itu, setelah saya pulang dari KP (Kerja Praktek) yang diselenggarakan oleh Kampus, ya sekitar jam 17.30 an saya beranjak pulang dari PT TERAFULK

Di pertigaan jalan kerdaraan sangat ramai sekali karena kebanyakan orang orang pada pulang dari kerja ... karena jalan terlalu ramai yang saya perhatikan adalah jalan bagian kana, bagian kiri tidak saya perhatikan nah pada saat kendaraan agak sepi langsung saja motor saya tancap gas, tapi ternyata motor yang melajunya agak keras membentur mobil yang ada disamping kiri ku yang tadi nya tidak ku perhatikan.

Yang terjadi adalah Braakk kami berbenturan yang keras. akhirnya Bapaknya marah marah dengan saya karena dia tidak salah... karena yang bersalah saya dalam tidak memperhatikan kiri saya. Kemudian saya bicara baik baik begini begitu akhirnya mendapatkan keputusan saya harus menggantu kerugian mobil sebesar Rp 700.000,-

Dengan kejadian seperti ini saya hanya bisa mengambil pelajaran bahwa dalam menjalani hidup perlu kehati hatian, mawas diri, jaga diri dari hal hal yang bisa mengancam keselamatan jiwa kita dan orang lain.

Bersyukur dalam setiap kesempatan adalah tuntutan bagi seorang muslim, Bersabar dalam segala hal yang menimpa adlah keharusan.

Indah bukan bila kita bisa menjalani hidup dengan senyuman yang mengembang, dengan penuh harap dan membawa kebaikan dimana pun kita berada.

Indah nya bersabar dalam setiap kesempatan
Jadi berhati hati lah dalam menjalani hidup

Friday, February 11, 2011

Seberapa besar manfaatnya diri mu untuk menolong agama Allah

Posted by Akhi Syaiful 5:44 AM, under | No comments

Bismillah

Tidak tahu berhadapan di notebook Acer Aspire 5720 dan didepan mata ada Mozila Firefox sedang terbuka untuk membantuk ku menjelajadi Dunia sampai Ary Gynanjar dalam Seminarnya mengatakan "the world be come flat" bagaimana tidak ujung dunia bisa dilihat dari layar sebesar 15,4 inci... he he :D

Saudara ku tercetus dari otak ku ini sebuah ide tentang Sebaik baik manusia ingin saya jadikan status FB tapi kok terlalu panjang makanya saya tulis di note aja...

Saudara ku bila kita mau menelaah dari sabda Nabi Muhammad "....خير الناس أنفعهم للناس..." hadits ini diriwayatkan Thabrani dan Daruquthni, yang artinya "sebaik baik manusia adlah yang paling bermanfaat bagi manusia lain" pertanyaan nya apakah kita sudah menjadi manusia yang terbaik ??

Sebelum menjawab saya akan mengambil contoh yang sederhana. Ada seseorang yang perokok setiap ketemu temannya ia selalu menawarkan rokok nya "niy mau ngrokok tidak ?" apakah orang semacam ini bisa dikatakan orang yang paling bermanfaat bagi manusia lain, secara dia punya niat baik untuk membantu temannya katakan lah amal? gmn pendapat antum?

Saudara ku yang dirahmati Allah semua pertanyaan diatas hanya anda yang bisa menjawabnya sendiri, saya rasa kita sudah tahu mana yang baik dan mana yang tidak,

Saudara ku yang perlu kita perhatikan disini adalah untuk menjadi orang yang bermanfaat itu sangat lah mudah, namun dalam berbagi manfaat itu untuk kebaikan atau keburukan itu lah masalahnya... bila kita sering berbagi dalam keburukan, mengajak kearah mungkar maka celakalah kita, manun bila kita mengajak kepada kebaikan kearah Agaman Allah maka nikmat yg tak berkesudahan lah yang kita dapatkan.

Berbagi senyuman, menyingkirkan duri di tengan jalan, membantu teman yang sedang kesulitan adlah perkara perkara yang bila kita lakukan bisa mendatang kan kebaikkan pada diri kita dan menjadikan diri kita bermanfaat bagi orang lain...

Sederhananya adalah bermanfaat untuk menolong agama Allah, untuk kemasyahatan umat yang baik tidak sesat menyesatkan dan selalu mencari ridho Allah dalam setiap kesempatan itulah insan yang terbaik..
Jadikan diri kita seperti madu yang segalanya bisa bermanfaat untuk segala penyakit

Dalam hidup kita punya prioritas tujuan dan sangat beruntunglah manusia yang dalam hidup nya mendahulukan prioritas untuk Robbnya Allah SWT dan celakalah manusia manusia yang memperuntukkan nafsunya dan kehendak syaitan.

Saya mengajak saudara sekalin untuk selalu belajar tentang Islam tentang Kebenaran dan Isi Alqur'an. Bagaimana kita tahu jalan yang kita tempuh sudah benar bila kita tidak pernah manusia belajar tentang Alqur'an ttg agama ini dan juga saya mengajak anda sekalian untuk berlomba loba dalam kebaikan.

Akhir kata saya minta maaf bila ada kesalahan dalam artikel ini mungkin dalam penulisannya pendapat2 yang sepihat dari saya maka mohon perbaikannya

semoga bermanfaat

Bisnis

Murah Dealer Pulsa

Bisnis beromset jutaan Rupiah, anda mau ???

Murah Dealer Pulsa
menjawab permasalahan anda, harga Murah, transaksi 24 jam, 1 chip All operator, double poling, Transaksi Lancar dan masih banyak lainya..

GRATIS PENDAFTARAN

Harga Pulsa rata - rata
5 rb = 5000, 10 rb = 10000, 20 rb = 20000

Cara Daftar
ketik : DFT#HP#NAMA#ALAMAT#KOTA
KIRIM KE: 085731478423

Contoh : DFT#085746361236#ITA CELL#TMB NO.70#SURABAYA

info lengkap
http://murahdealerpulsa.blogspot.com/


Populer

Category

My Best